Konsep Mikro Sosiologi Simmel

2/18/2018

Peran besar dari kontribusinya pada perkembangan teori sosiologi tentunya dikenal sebagai seorang yang ahli Mikro-Sosiologi dan berperan sangat penting di dalam pengembangan kelompok. Interaksi simbolik, dan teori pertukaran (exchange theory). Kontribusi Simmel dalam bidang-bidang tersebut sesungguhnya merefleksikan keyakinannnya bahwa sosiologi itu harus mempelajari bentuk dan tipe interaksi.


Dengan melihat karya-karya Simmel itu penting mengesampingkan atau mengabaikan hal-hal kecil dan unsure-unsur yang sangat pribadi dari hubungan antar individu. Ia juga tidak pernah kehilangan perhatian dan masalah yang berkaitan dengan kualitas kemanusiaan dari individu, termasuk masalah-masalah pribadi dari hubungan individu.

Banyak yang menilai bahwa konsepnya begitu rumit, sedangan pandangannya mengenai realitas sosial dapat terlihat dari konsepnya yang menggambarkan adanya empat tingkatan yang mendasar. Pertama, adalah asumsi-asumsinya yang merujuk kepada konsep-konsep yang sifanya makro dan menyangkut komponen dari kehidupan sosial. Dalam skala luas dapat diketahui, bahwa dengan menyangkut komponen sebagai hubungan yang bersifar inter-personal.

Dalam hal ini, Simmel membahas mengenai berbagai struktur dan perubahan-perubahan yang terjadi terkait dengan apa yang dinamakannya dengan istilah spirit, yang suatu esensi konsep sosio cultural. Simmel tidak membahas secara makro, tetapi juga mengadopsi dan menerapkan prinsip-prinsip pemunculan penciptaan, dimana ada konsep yang lebih tinggi yang ada di dalam realitas ini muncul dan terbentuk dari konsep yang dibawahnya, dan konsep yang lebih rendah.

Menurutnya, yang perlu dipehatikan dalam pengembangan pada suatu tahap tertentu yang lebih tinggi tingkatannya dan selalu menggantikan tahapan sebelumnya melalui interaktif, dimana menjembatani suatu hubungan. Hal-hal seperti itulah yang mempengaruhi konsep yang dikemukakan Simmel terhadap perkembangan sosiologinya.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close